Situsehat - Penyumbatan dinding arteri bisa menimbulkan risiko serius seperti penyakit kardiovaskular. Apalagi kalau ada riwayat kolesterol tinggi, arteri bisa tersumbat oleh kolesterol. Tak hanya sekadar sebagai bumbu dapur, bawang putih disebut-sebut menjadi salah satu obat tradisional yang digunakan untuk mencegah berbagai penyakit. 

Bawang putih mengandung antioksidan yang tinggi sehingga bisa membantu mengurangi kadar kolesterol jahat pada arteri. Selain itu, konsumsi bawang putih dapat meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Kandungan vitamin B pada bawang putih bisa mengurangi pengerasan pembuluh darah sehingga dapat mencegah pembekuan darah. 

Bawang putih pun diandalkan untuk mencegah maupun membantu pengobatan seperti hipertensi, jantung coroner, kadar kolesterol tinggi, maupun berkurangnya aliran darah akibat penyempitan arteri. Namun, benarkah kabar baik itu? 

Menurut hasil penelitian yang dilakukan oleh Linus Pauling Institute, bawang putih memiliki kemampuan untuk mencegah pembekuan darah pada pembuluh arteri. Bawang putih turut mengurangi jumlah trombosit yang menggumpal. Sementara itu, University of Maryland Medical Centermelaporkan bawang putih memiliki kemampuan untuk menghancurkan plak pada dinding pembuluh darah. 

Konsumsi bawang putih bisa mendorong relaksasi pembuluh darah dengan mencegah terbentuknya hormon yang dikenal sebagai angiotensin II. Ada senyawa aktif yang disebut allicin, senyawa ini sangat efisien dalam menurunkan tekanan darah. 

Namun, perlu diketahui bawang putih adalah antikoagulan alami, yaitu baik untuk mengobati masalah sirkulasi darah karena kemampuannya membuat darah lebih cair. Jika dikonsumsi berlebihan bisa memicu perdarahan. 

Meski demikian diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui dengan pasti bagaimana cara bawang putih menghancurkan plak. Konsumsi bawang putih sewajarnya, yakni 2-4 siung per harinya. Perawatan yang disarankan untuk membersihkan dinding arteri adalah mengonsumsi bawang putih saat perut kosong. Nah, bawang putih dimakan mentah-mentah lho. Tenanglah buat yang enggak suka dikunyah mentah, kamu bisa mencampurkannya pada masakan seperti saat membuat sup, tumis.