Harus Tahu

Lindungi Diri dari Corona Nggak Harus Lebay Kayak Gini

Situsehat - Makin meluasnya penyakit akibat infeksi virus corona (Covid-19) memang menggegerkan masyarakat di seluruh penjuru dunia. Kekhawatiran dan ketakutan pun menghantui pikiran orang-orang karena penyebaran Covid-19 yang cepat. Apalagi warga +62 yang awalnya santai akhirnya jadi panik setelah diumumkan kalau ada WNI yang positif Covid-19. 

Upaya pencegahan tentu saja boleh dilakukan dan memang perlu melindungi diri dari paparan virus corona itu. Harga masker melambung tinggi, hand sanitizer pun jadi langka, harga jahe yang dianggap bisa menangkal virus corona pun harganya jadi meroket. Tapi tahu nggak sih, kalau melindungi diri dari virus itu nggak usah lebay? 

Apa sih hal-hal yang nggak perlu berlebihan dilakukan saat melindungi diri dari ancaman virus corona? 

Mengonsumsi vitamin secara berlebihan

Minum vitamin akan membantu meningkatkan daya tahan. Harapannya kalau sistem imun bagus memang akan aman dari serangan virus. Namun, tidak benar kalau akhirnya minum vitamin berlebihan karena berpikir makin banyak vitamin yang diminumt tubuh bakal kebal dari virus. Sayangnya, berlebihan mengonsumsi vitamin malah bikin sakit perut, diare, muntah, sakit kepala bahkan dampaknya bisa sampai pada ginjal. 

Menggunakan masker sampai berlapis-lapis

Semenjak diumumkan Pemerintah kalau sudah virus corona sudah masuk Indonesia, makin banyak orang yang terlihat memakai masker demi menghindari tertular virus ini. Nah, penggunaan masker berlapis-lapis tentu saja boros dan merampas hak orang lain. Ngapain juga harus ribut borong masker sebanyak-banyaknya? 

Pemerintah sudah menekankan penggunaan masker hanya untuk tim medis dan orang yang sakit saja. Penularan virus corona itu melalui cairan tubuh bukan melalui udara. Tidak bijak jika menggunakan masker sampai berlapis-lapis sebab hanya akan menguras kantong saja. Terapkan physical distancing saat bertemu dengan orang lain. 

Minum obat herbal yang belum terdaftar di BPOM

Belakangan jamu atau obat-obatan herbal laku di pasaran bahkan yang biasanya harga murah beruhan jadi mahal. Demi meningkatkan kekebalan tubuh, tak sedikit orang yang memilih untuk mengonsumsi minuman atau obat herbal. Bahkan ada yang percaya kalau jamu tradisional ampun untuk melawan virus corona. Tak perlu gegabah minum bermacam-macam obat herbal yang belum terdaftar di BPOM. Jangan asal-asalan meracik jamu ataupun ramuan tradisional kalau belum terbukti secara klinis. 

Konsumsi antibiotik tanpa resep dokter

Minum antiobiotik supaya tubuh bisa menangkal virus corona? Ini adalah cara yang salah apalagi jika mengonsumsi antibiotik tanpa resep dari dokter. Covid-19 memang penyakit baru akibat infeksi virus corona tetapi antibiotik bukanlah obat yang tepat untuk saat ini. Antibiotik hanya ampuh bekerja untuk melawan bakteri bukan virus. Sedangkan corona masuk dalam kategori virus. Percuama saja diam-diam nekat mengonsumsi antibiotik. Sampai saat ini belum ada obat khusus untuk mencegah atau mengobati virus dari penyakit Covid-19. 

Pakai pelindung mata, ternyata kacamata renang

Parah lagi kalau gegabah pakai kacamata renang demi melindungi paparan virus corona. Penularan memang bisa terjadi saat ada cairan yang mengenai mata, hidung, dan mulut. Tentu saja tidak perlu berlebihan layaknya tim medis yang menggunakan pakaian dan kacamata khusus untuk meminimalisir penularan virus corona. 

Tak perlu panik berlebihan tetapi ikuti saja saran-saran dari pemerintah pusat, pemerintah daerah, maupun ahli-ahli kesehatan terkait penanganan Covid-19 di Indonesia. Cuci tangan dengan sabun antiseptik dan air bersih adalah cara yang lebih tepat dilakukan daripada boros beli hand sanitizer. 

Tinggalkan komentar

    Berita Terkait