Situsehat - Pernahkah kamu keracunan obat? Kondisi ini akibat mencium, menyentuh, menelan bahkan menyutikkan obat ke dalam tubuh. Ada yang sengaja menenggak obat karena ingin mengakhiri hidupnya atau timbul karena memang obat yang diminum tak cocok. Keracunan obat terjadi karena kesalahan dalam penggunaan obat juga terjadi karena kesalahan mengombinasikan obat.
Keracunan obat tak hanya membahayakan kesehatan tubuh tetapi juga menyebabkan kematian. Beberapa obat-obatan dengan dosis tinggi dapat memicu keracunan. Apalagi anak-anak masih sensitif terhadap obat-obatan serta bahan kimia tertentu meski jumlahnya kecil. Siapa sih yang nggak panik kalau lihat orang keracunan apalagi orang yang kita sayangi?
Reaksi keracunan obat pada setiap orang memang berbeda-beda. Salah satu ciri keracunan yang parah itu ditandai dengan keluarnya busa dari mulut. Racun di dalam tubuh sudah mulai bereaksi jika didiamkan maka nyawa bisa melayang. Oleh karenanya, kita perlu tahu pertolongan pertama pada orang yang keracunan obat sebelum dilakukan penanganan medis.
Perhatikan dulu gejala umum saat seseorang keracunan obat seperti ada tanda kemerahan atau terbakar di permukaan kulit, kejang, muntah, gangguan pernapasan, napas berbau bahan kimia, mengantuk, dan linglung. Jika kamu mengetahui ada yang mengalami keracunan obat seger hubungi ambulans atau bawa ke rumah sakit terdekat supaya segera mendapatkan penanganan yang tepat. Sembari menunggu kedatangan ambulans atau sembari menunggu kendaraan bisa dilakukan pertolongan seperti di bawah ini:
Obat tertelan atau terhirup
Kalau kamu mencurigai ada obat di sekitar orang yang keracunan segeralah ambil dan baca label wadahnya. Ikuti panduan untuk mengatasi keracunan akibat menenggak obat dengan jumlah banyak. Apalagi kalau masih ada obat yang berada dalam mulut korban, segera singkirkan. Saat korban menghirup obat berbahan kimia segeralah bawa keluar untuk mendapatkan udara segar.
Sementara, kalau korban keracunan obat sampai muntah, cobalah memiringkan kepalanya ke samping untuk mencegah tersedak. Cara lain, berikanlah susu putih atau air putih untuk mengatasi keracunan obat yang tertelan.
Obat yang terkena kulit
Jika racun atau obat seperti untuk semprot nyamuk terkontaminasi dengan kulit segeralah cuci area yang terkena racun. Cuci pada air yang mengalir sekitar 15-20 menit. Singkirkan pula pakaian-pakaian yang terkena racun agar tidak tersentuh kulit lagi.
Obat terkena mata
Bagian mata sangat sensitif jika terkena racun atau obat berbahan kimia. Segeralah bilas mata dengan air (disarankan NaCL 0,9% atau aquades) bersuhu sejuk atau suam-suam kuku selama 20 menit. Jika masih terasa pedih dan memerah segeralah bawa ke dokter.
Saat membawa korban keracunan obat ke rumah sakit sertakan juga informasi tentang usia, jenis keracunan, kapan peristiwa terjadi, korban sudah muntah atau belum. Kalau ada barang bukti obat yang ditelan/dihirup korban berikanlah pada tim medis.
Tinggalkan komentar