Situsehat - Perempuan bakal melewati masa menstruasi. Pembalut pun digunakan untuk menampung dan menyerap darah kotor yang keluar lewat vagina. Terkadang darah akan keluar cukup banyak sehingga harus sering berganti. Nggak cuma sekali atau dua kali kadang bisa sampai 4-7 kali per hari. 

Pakai pembalut itu nggak nyaman dan kadang bikin aktivitas terbatas. Khawatir juga kalau banyak gerak bisa ngalamin kebocoran. Malu dong kalau sampai tembus dan kelihatan darahnya. Perempuan wajib tahu nih gimana caranya mencegah iritasi dan infeksi bakteri saat menggunakan pembalut. Beberapa hal yang perlu diperhatikan antara lain: 

Pilih pembalut yang nyaman

Banyak produk pembalut dan setiap perempuan punya pilihannya masing-masing. Pilih pembalut dengan daya tampung besar dan nggak gampang bergeser. Hal ini bisa membantu mengurangi rasa khawatirmu akan terjadinya “kebocoran” saat beraktivitas dan saat tidur. Perhatian tanggal kedaluwarsa pembalut ya gaes dan simpanlah di tempat yang bersih. 

Rajinlah mandi dan membersihkan area vagina

Ketika datang bulan memang harus rajin-rajin mandi apalagi area intim agar terhindar dari bakteri. Mandi juga akan menenangkan pikiran serta mengurangi rasa sakit saat kram perut akibat menstruasi. Siapa bilang lagi menstruasi nggak boleh mandi? Justru kamu harus menjaga kebersihan tubuh. Risih nggak sih kalau kamu males mandi apalagi darah kotor lagi keluar. Basuh vagina dengan air bersih atau air sirih. Jangan sekali-kali membasuh vagina dengan sabun sembarangan karena akan membunuh bakteri baik. 

Celana dalam 

Celana dalam memang akan mempengaruhi kenyamananmu. Lagi haid memang harus waspada apalagi ditambah penggunaan pembalut. Kamu nggak disarankan pakai celana dalam bahkan celana luar yang ketat. Penggunaan celana yang ketat akan menghambat sirkulasi udara yang masuk ke area kewanitaan jadi bakal lembap. Kondisi yang lembap jadi salah satu penyebab iritasi pada vagina. Pakailah celana dalam maupun celana luar yang agak longgar. 

Rajin ganti pembalut

Gantilah pembalut tiap 4-5 jam sekali, bahkan kalau darah keluar banyak maka kamu bisa menggantinya tiap 2-3 jam sekali. Ada kan yang ganti pembalut nunggu sampai benar-benar penuh atau nunggu kalau mau mandi sekalian. Jangan pernah menunda-nunda mengganti pembalut. Darah yang didiamkan terlalu lama malah akan membuat bakteri bersarang dan menimbulkan iritasi pada pangkal paha maupun vagina. 

Wahai para perempuan rajin-rajinlah menjaga area kewanitaanmu demi masa depan yang cerah!