Situsehat.com - Sekarang ini udah banyak game online di gagdet. Anak yang masih balita aja udah ngerti caranya download aplikasi game loh. Gadget ini udah seperti temen sendiri dan jadi peralatan utama yang sering dibawa-bawa biar anak nggak rewel. Games memang bisa mendukung perkembangan otak anak tapi bisa juga berdampak buruk pada anak.
Tanpa disadari, anak-anak kecil zaman now ternyata kini lebih sering terpapar kekerasan virtual dari berbagai peralatan modern tersebut. Orangtua pun nggak cermat dan jarang mengecek permainan yang diunduh anak-anaknya. Padahal, bisa jadi ada konten-konten dalam permainan yang berbahaya bagi anak. Misalnya ada game yang harus menghabisi lawannya, ada tembak-tembakan, atau saling menghajar. Konten itu berbahaya karena anak-anak bisa meniru apapun yang mereka lihat. Apa yang mereka “konsumsi” itulah yang akan memengaruhi pola pikir mereka. Secara nggak langsung mereka terpapar kekerasan.
Tak sedikit video game yang menampilkan perilaku kekerasan. Sementara, anak kecil gampang banget meniru apa yang mereka lihat. Konten game yang penuh dengan kekerasan sering dikritik sebagai penyebab perilaku agresif pada anak-anak. Ini pun menjadi salah satu masalah kesehatan yang perlu mendapat pengawasan ekstra.
Sudah banyak kasus kekerasan yang dilakukan sesama anak, sebab mereka telah terpengaruh atas apa yang mereka lihat setiap harinya. Apalagi si anak bisa berjam-jam menghabiskan waktu untuk bermain gadget. Tidak sedikit yang berkasus heboh, seperti beberapa anak yang melakukan kekerasan terhadap temannya sampai-sampai merenggangnya nyawa.
Game yang sudah terinstall pada gadget memang lebih ringkas daripada harus membawa banyak peralatan bermain. Di balik simpelnya game yang tinggal diunduh itu malah menimbulkan efek kekerasan pada anak-anak. Penggunaan gadget dengan durasi yang terlalu lama dikhawatirkan membuat anak bisa melakukan gerakan-gerakan kekerasan seperti yang dilihatnya. Ingat bahwa anak gampang meniru gerakan-gerakan yang sering dilihatnya.
Bermain merupakan hak anak-anak tetapi jangan sampai karena budaya bermain yang salah malah menjerumuskan anak ke dalam hal-hal yang nggak berfaedah. Kontrollah anak-anak saat bermain gadget termasuk mengecek game yang sedang dimainkan.
Tinggalkan komentar