Situsehat.com - Kamu lagi ngidam pengen makan durian? Siapa sih yang busa menolak godaan buah satu ini? Dagingnya tebel, baunya harum mewangi, buahnya manis, duh bayangin aja udah ngiler. Banyak orang tergila-gila sama buah tropis satu ini, saking gilanya muncul istilah mabuk duren karena konsumsi dalam jumlah yang berlebih.
Kalau banyak orang tergila-gila, gimana kabar ibu hamil? Biasanya kan para ibu yang sedang mengandung ini punyak tingkah mau makan ini itu alias ngidam. Biasanya memang ketika hamil, seorang ibu ingin makan yang aneh-aneh bahkan kadang nggak rasional yang bikin para bapak jadi kewalahan.
Namun, bener nggak sih durian harus dihindari oleh ibu hamil? Lha kalo ngidam gimana dong? Faktanya, sejauh ini belum ada penelitian yang membuktikan bahwa mengonsumsi buah durian selama kehamilan tidak diperbolehkan. Hal yang perlu diperhatikan adalah porsi konsumsi yang dibatasi. Mengapa? Berikut penjelasannya!
Buah durian bisa dikonsumsi oleh para ibu hamil, namun tetap memperhatikan porsi sekali makan. Mengapa? Karena buah durian memiliki kadar gula yang tinggi dalam daging buahnya. Menurut penelitian dalam British Journal of Obstetrics and Gynaecology, mengonsumsi makanan dan minuman dengan kadar gula yang tinggi akan meningkatkan risiko bayi lahir besar dan berat, bahkan bisa mengakibatkan obesitas pada bayi semasa kanak-kanak.
Hal ini lah yang membuat ibu hamil harus membatasi porsi dalam sekali makan buah durian. Kalori dalam buah durian sebanyak 54 hingga 60 kalori dalam 1 biji buah, hal ini beresiko bagi ibu hamil karena akan menaikkan berat badan. Gula yang tinggi ini menjadi pemicu munculnya diabetes, resiko preeklamsia, kelahiran prematur bahkan infeksi saluran kemih.
Buah durian yang tinggi kandungan gula, jika dikonsumsi dalam jumlah yang benar dan tepat nyatanya memiliki manfaat yang dibutuhkan tubuh. Kandungan lain dari buah durian selain tinggi kalori ada kalium yang dibutuhkan ibu hamil untuk menyeimbangkan tekanan darah dan kadar cairan dalam tubuh.
Kalium membantu mengurangi pembengkakan yang sering terjadi saat hamil. Buah durian juga mengandung organo-sulfur dan triptofan yang dapat membantu melawan infeksi bakteri dan jamur. Zinc untuk kesehatan mata dan jaringan kulit. Potasium untuk mengoptimalkan kinerja ginjal. Asam folat untuk membentuk sel darah merah dan perkembangan saraf janin.
Jadi apa yang beredar di masyarakat selama ini terkait mitos konsumsi buah durian padaibu hamil membahayakan janin itu sepenuhnya tidak benar. Ibu hamil tetap bisa mengonsumsi buah durian namun dalam takaran dan porsi yang tidak berlebihan.
Perlu juga diwaspadai ada tidaknya riwayat penyakit yang diderita ibu hamil seperti riwayat penyakit gula, jantung, darah tinggi dan lain-lain. Alangkah lebih baiknya jika ibu hamil yang memiliki riwayat penyakti selama kehamilan untuk tidak mengonsumsi buah ini secara berlebihan agar tidak menggangu kesehatan ibu dan janin.
Tinggalkan komentar