Situsehat - Susu memiliki peran penting bagi pertumbuhan bayi setelah lahir ke dunia bahkan sampai lansia. Susu identik dengan sumber nutrisi untuk kesehatan tulang dan gigi. Kita disarankan minum susu setiap hari untuk melengkapi kecukupan gizi. 

Apalagi buat anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan. Selain air susu ibu (ASI) yang dihasilkan oleh manusia, susu olahan berasal dari kelenjar susu mamalia, yakni sapi, domba, kambing, kerbau. Susu juga bisa dihasilkan dari olahan kedelai. Minum susu sebagai kebiasaan untuk mencukupi kebutuhan gizi karena mengandung kalsium, vitamin D. 

Meski begitu, kebiasaan minum susu dianggap penting hanya untuk anak-anak sehingga berhenti ketika sudah beranjak dewasa. Minum susu hanya dilakukan kalau lagi pengen, buat ganjel perut sebelum kuliah atau sebagai moodboster aja. 

Kenapa jadi nggak sehat? 

Beragam produk susu terkadang bikin bingung mau pilih yang mana? Mulai dari susu murni hingga diolah menjadi susu kemasan dengan berbagai rasa, yogurt, mentega, es krim, kental manis, keju, susu bubuk, dan sebagainya. Benarkah susu dan produk olahannya nggak baik untuk kesehatan kita? Jangan kemakan hoaks dulu ya. 

Susu segar (fresh milk) yang sesungguhnya berasal dari perahan langsung hewan ternak pengasil susu. Biasanya disebut susu murni karena bebas dari bahan pemanis maupun perasa tambahan. Susu cair olahan berupa susu pasteurisasi, UHT, aneka produk kini mudah dinikmati dalam kemasan berbagai ukuran. Namun, susu cair dalam kemasan harus melewati proses pemanasan untuk membunuh bakteri. 

Susu cair dalam kemasan memang praktis, apalagi dengan varian rasa yang berbeda-beda. Anak-anak jadi ketagihan termasuk orang dewasa yang doyan susu. Meski tertera fresh milk, susu cair kemasan itu sudah mengalami proses pengolahan dan pemanasan. Kadar nutrisinya tentu akan berubah terutama jumlah kalorinya. Produk susu cair olahan maupun susu bubuk juga mengandung bahan tambahan seperti perisa buah, pemanis tambahan, penstabil nabati. Coba aja cek pada wadah kemasannya. 

Jika dikonsumsi dalam jumlah banyak dan sering tentunya bikin kantong kering dan memicu obesitas. Ada dampak yang tak baik bagi kesehatan jika tidak cocok bahkan memang alergi susu. Misalnya, kandungan lemak yang tinggi memicu penyumbatan pada pori-pori kulit dan menimbulkan jerawat. Susu baik untuk kesehatan tetapi cermatlah memilih susu yang tepat terutama disesuaikan dengan usia dan kebutuhannya.